Destinasi Wisata Tersembunyi di Kabupaten Rembang untuk Kalian para Pendatang

     REMBANG merupakan sebuah kabupaten dari Provinsi Jawa Tengah yang mana berbatasan langsung dengan Kabupaten Tuban (Provinsi Jawa Timur). Kabupaten Rembang terletak dipesisir pantai utara, sehingga mengakibatkan memiliki garis pantai yang panjang dan juga memilki kekayaan laut yang besar. Bukan hanya pesisir pantai, namun Rembang juga memiliki hutan dan perkebunan di bagian Selatan.

( Gapura selamat datang di Kabupaten Rembang )

( Sepanjang jalan bagian utara Kabupaten Rembang dipesisir pantai utara )

    Dengan letaknya inilah membuat Rembang memiliki destinasi wisata yang tidak bisa dianggap remeh dan bahkan bisa disandingkan dengan destinasi di pulau-pulau lain di Nusantara ini. Saya sebagai pemuda Rembang akan mempersembahkan daftar-daftar kumpulan tempat wisata yang terbaru dan juga masih banyak warga Rembang sendiri yang belum mengetahui. 

    Tujuan dari saya memperkenalkan destinasi wisata di Kabupaten Rembang ini adalah yang pertama Saya ingin membuat Rembang menjadi salah satu tujuan wisata bagi para explorer, bukan hanya Bali, Lombok, Raja Ampat, Jogja dll. Tujuan Saya yang kedua adalah Saya ingin bergabi pengalaman berwisata sekaligus berbagi kebahagiaan melalui pikiran yang tenang dan damai ketika Saya berwisata dikala Saya sedang penat ataupun hanya sekedar mengagumi Mahakarya Tuhan.

    Berikut langsung saja saya tampilkan daftar obyek wisata yang tersembunyi dan mengagumkan :

1. Menikmati Sunset di Pantai "Taman Kartini" Rembang

( Foto sunset di Taman Kartini )

    Taman Kartini merupakan pantai yang dikelola oleh Pemda Rembang, nama tempat ini diambil dari Ibu Kartini yang mana beliau dimakamkan di Kabupaten Rembang. Disini terdapat banyak hiburan mulai dari tempat bermain anak layaknya seperti di taman bermain, ada juga kolam renang yang cukup besar dan juga merupakan satu-satunya kolam renang didalam kota Rembang, selain itu juga terdapat dermaga yang terbuat dari kayu sepanjang 100 meter biasa digunakan oleh para pengunjung untuk menyaksikan indahnya sunset sembari mengambil foto seperti diatas. Taman Kartini ini juga menjadi tempat wisata kuliner bagi para pecinta kuliner, disini menjajakan makanan khas Rembang dan makanan tradisional lainnya yang tentunya rasanya tidak sembarangan, makanan yang dijual diantaranya adalah lontong tuyuhan (khas Rembang), nasi pecel, soto ayam, nasi tahu telur (khas Rembang). Letak dari Taman Kartini adalah di Kecamatan Rembang jalan Diponegoro, tepatnya didepan Kodim 0720 Rembang dan Satlantas Polres Rembang. Untuk tarif masuknya sendiri terbilang cukup murah yaitu kisaran Rp. 10.000 mulai sejak tahun 2018 lalu. Taman Kartini menjadi salah satu ikon Kabupaten Rembang, dikarenakan suasana yang indah dan sederhana.

2. Serunya Camping di Pantai "Jatisari " Sluke

    

( Foto camping di Pantai Jatisari Sluke )

    Rembang terletak di pesisir pantai Utara, maka dari itu banyak sekali destinasi wisata pantai, salah satunya pantai Jatisari yang letaknya di Kecamatan Sluke ini. Pantai ini tergolong baru, sebenarnya sudah ada sejak lama, namun Pemda Rembang baru mengelola pantai ini mulai dari tahun 2016. Pantai Jatisari ini bernuansa sangat alami dan juga indah, karena pantai ini jauh letaknya dari pemukiman masyarakat sehingga ketenangan dan kenyamanan bisa didapatkan di Pantai ini, tidak seperti pantai di Bali dan pulau-pulau lain, pantai ini cenderung lebih rindang dan teduh (tidak panas) dikarenakan sepanjang  pantai ini ditanami Pemda Rembang dengan pohon cemara yang mana dapat menyejukan suasana pantai yang panas, sehingga pantai ini cocok dijadikan kunjungan wisata bagi Kalian yang ingin ke pantai namun tidak mau berpanas-panasan. Untuk para explorer biasanya melakukan camping dikawasan pantai ini, dikarenakan ingin menikmati sunset , menikmati suara indah ombak dimalam hari sembari menyalakan api unggun untuk menyeduh secangkir teh/kopi. Di pantai ini tidak terlalu banyak penjual makanan, dan juga untuk yang melaksanakan camping disesidakan toilet umum, maka tidak perlu bingung untuk buang air dan mandi. Tarif masuk ke pantai ini terbilang sangat murah jika dibandingkan destinasi pantai lainnya yaitu Rp. 7000 , yang mana uang itu dipergunakan Pemda Rembang untuk mengelola pantai ini mulai dari keamanan dan juga kebersihan disekitar Pantai Jatisari. Masih banyak warga Rembang sendiri yang belum mengetahui pantai ini, semoga setelah adanya blog ini dapat menambah kunjungan wisata disini.

3. Pemandangan Perkebunan dan Sawah dari Bukit "Congol" Lasem

( Suasana sore hari di bukit Congol Lasem )

    Meskipun terletak dipesisir pantai Utara, Kabupaten Rembang tidak hanya memiliki destinasi wisata yang bernuansa pantai saja, hal ini dibuktikan dengan pemandangan indah di bukit Congol yang terletak di Kecamatan Lasem. Tempatnya relatif tinggi sekitar ± 400 Mdpl, yang mengakibatkan dari atas bukit Congol dapat melihat pemandangan indah berupa sawah dan perkebunan. Bukit Congol menjadi indah didukung dengan suasana yang rindang dengan pepohonan yang tumbuh, ditambah dengan hembusan angin yang sejuk. Untuk bukit Congol sendiri aksesnya hanya bisa menggunakan motor/jalan kaki saja, dikarenakan tempatnya masih benar-benar alami dan terletak di perkebunan. Untuk destinasi wisata bukit Congol ini tidak berbayar karena masih belum dikelola Pemda Rembang

4. Indahnya Melihat Pemandangan Laut Jawa dari "Watu Layar" Lasem

( Pemandangan dilihat dari Watu Layar Lasem )

    Berikut adalah cara tersendiri menikmati suasana laut tetapi bukan di pantai, Watu Layar terletak di Lasem tepatnya di jalan pantura berdekatan dengan petilasan Sunan Bonang. Watu Layar menyuguhkan pemandangan laut yang sangat indah, dari atas sini dapat kita jumpai perahu nelayan yang saling bergoyang diterpa ombak laut. Sungguh sangat indah dari Watu Layar ini apabila kita hendak menyaksikan sunset , selain itu disini suasananya rindang karena banyak pepohonan dan juga sambil merasakan segarnya angin laut yang berhembus. Untuk tarif masuk destinasi ini adalah Rp. 5000, sangat murah sekali, pengelola destinasi ini adalah dari Perhutani Kabupaten Rembang, yang mana uang tersebut dipergunakan untuk mengelola tempat ini seperti dibuat gazebo, ayunan, taman dan petugas kebersihan. Untuk akses ke destinasi ini terbilang mudah karena bisa menggunakan motor ataupun mobil.

5. Surga Mountainering di Gunung "Argo" Pancur

( Pemandangan malam yang indah di puncak Argo Pancur)

    Selain hanya pantai dan pantai saja, Rembang juga menjadi surganya para pendaki gunung, karena di Rembang terdapat gunung Argo yang bisa dikatakan memiliki view yang memikat hati para pendaki yaitu view lampu-lampu penduduk Kabupaten Rembang dimalam hari, dan juga dapat melihat megahnya cahaya lampu milik PLTU yang ada di Kecamatan Sluke. Letak dari gunung ini sebenarnya diantara tiga kecamatan yaitu Pancur, Pamotan dan Sale, namun apabila dari Rembang akan lebih mudah dan dekat jika melewati Kecamatan Pancur, untuk aksesnya menggunakan sepeda motor kemudian motor dititipkan dipenitipan dengan tarif penitipan Rp. 10.000 yang juga sekaligus sebagai tiket masuk, murah bukan. 

( Suasana kabut di gunung Argo Pancur )

    Selain itu jika terbangun pagi-pagi dipuncak gunung Argo juga akan disuguhkan kabut yang cukup tebal dan dingin seperti dipuncak (Bogor). Untuk ketinggian puncak Gunung Argo sendiri ± 876 Mdpl, meskipun tidak setinggi gunung lain seperti Merbabu, Prau, Sindoro dll. namun hanya dengan ketinggian tersebut dari atas puncak Argo dapat melihat hamparan daratan luas ditambah dengan lautan utara yang membentang. Kemudian untuk jalur pendakian digunung ini terbilang cukup mudah, dalam arti tidak terjal dan curam, hal ini yang menjadikan salah satu mengapa para pendaki ingin mengunjungi puncak Argo, karena tidak memerlukan tenaga ekstra dan waktu yang banyak untuk mendaki, apabila stabil hanya perlu waktu tiga jam saja sudah bisa mencapai puncak gunung ini.